Ubud sendiri, 25 km sebelah utara Denpasar, telah menjadi rumah bagi para seniman, tabib dan sastrawan untuk generasi yang tak terhitung jumlahnya, dan awal abad ini menjadi retret yang apik bagi seniman dan spiritualis asing. Ubud melayani pelengkap turis yang terus berkembang dengan puluhan toko dan restoran dan kantor informasi turis sendiri. Tiga museum, Neka, Puri Lukisan dan Agung Rai, memajang karya-karya seni modern dan tradisional Bali yang indah. Ubud adalah sebuah kota di pulau Bali Indonesia di Distrik Ubud, yang terletak di antara sawah dan jurang curam di kaki bukit pusat Kabupaten Gianyar. Sebagai salah satu pusat seni dan budaya utama di Bali, ia telah mengembangkan industri pariwisata besar. Ibbud memiliki populasi sekitar 30.000 orang, tetapi menjadi sulit untuk membedakan kota itu sendiri dari desa-desa yang mengelilinginya. Jalan utama adalah Jalan Raya Ubud (Jalan Raya berarti jalan utama), yang membentang dari timur ke barat melalui pusat kota.
Dua jalan panjang, Jalan Hutan Kera dan Jalan Hanoman, membentang ke selatan dari Jalan Raya Ubud. Puri Saren Agung adalah istana besar yang terletak di persimpangan Monkey Forest dan jalan Raya Ubud. Rumah Tjokorda Gede Agung Sukawati (1910-1978), "raja" terakhir Ubud, sekarang ditempati oleh keturunannya dan pertunjukan tarian diadakan di halamannya. Itu juga salah satu hotel pertama di Ubud, Blessing Rental 29 yang berasal dari tahun 1930-an. Ubud Monkey Forest adalah cagar alam suci yang terletak di dekat ujung selatan Jalan Monkey Forest. Ini rumah sebuah kuil dan sekitar 340 monyet Maca pemakan Kepiting (Macaca fascicularis). Wisata Ubud berfokus pada budaya, yoga, dan alam. Berbeda dengan daerah wisata utama di selatan Bali, wilayah Ubud memiliki hutan, sungai, suhu yang lebih sejuk dan kemacetan yang lebih sedikit meskipun lalu lintas meningkat secara dramatis pada abad ke-21. Sejumlah hotel bergaya "butik" yang lebih kecil terletak di dan sekitar Ubud, yang umumnya menawarkan perawatan spa atau mendaki pegunungan Ubud.
The Moon of Pejeng, di Pejeng terdekat, adalah drum ketel perunggu cor tunggal terbesar di dunia, Menyapu turun dari puncak gunung berapi yang berhutan lebat ke garis pantai pantai berpasir yang panjang dan tonjolan berbatu, Tabanan menawarkan perpaduan dramatis antara medan dan lanskap. Sungai yang mengalir deras dan jurang yang curam melintasi pedesaan kabupaten yang makmur ini, membawa kehidupan memberi air ke salah satu pulau Bali Blessing Rental 45 daerah penanaman padi paling produktif. Tabanan berakar pada abad ke-14 ketika penjajah Jawa menetap di daerah itu. Ketika mereka memperluas wilayah mereka, mereka berselisih dengan rumah Mengwi, yang didirikan pada pertengahan 1600-an dengan jatuhnya Gelgel dan bersekutu dengan Buleleng. Pada abad ke-18, Mengwi adalah rumah kerajaan ke-2 terkuat setelah Klungkung. Di sini juga ditemukan kompleks terpencil Pura Luhur, kuil negara dari Kerajaan Tabanan lama. Hanya dapat diakses oleh jalan kecil melalui desa Jatiluwih.
Pura Luhur menawarkan pagoda tujuh tingkat (meru) yang didedikasikan untuk Mahadewa, dewa gunung, dan tiga kuil kecil yang didedikasikan untuk danau terdekat, Bratan, Buyan dan Tamblingan. Tabanan mendapat sebagian besar Mengwi, tetapi meningkatnya kepentingan Belanda di Bali dan penolakan untuk menyerah pada Tabanan menyebabkan berakhirnya pada tahun 1906 dengan dipenjara dan bunuh diri penguasa dan putranya. Desa Krambitan memiliki 2 istana, lukisan gaya boneka, dan drama tari pengusir setan tektekan yang menarik dengan musik dari bambu yang dipukul dan cowbell kayu raksasa. Tista membanggakan tarian lekoandir khusus yang dilakukan oleh gadis-gadis muda. Tabanan memiliki Blessing Rental 23 beragam keindahan alam. Daerah Danau Bratan memiliki taman botani besar di Bedugul dengan pertanian di Candi Kuning. Pura Ulun Danu ke dewi danau duduk di tepi air, untuk danau mengairi sawah Tabanan. Di bawah ini adalah Jatiluwih dengan pemandangan Bali yang spektakuler, mata air panas Yeh Panas di Penatahan, dan candi Alas Kedaton yang indah.
Di pantai adalah kuil "Tanah Lot" yang terkenal di tonjolan berbatu yang menjadi sebuah pulau saat air pasang. Tabanan adalah kota yang rapi dengan museum Subak yang didedikasikan untuk penanaman padi, dan "Teater Gedong Marya" menghormati penari terkenal Mario. Di utara kota itu sebuah peringatan di Marga memperingati pembantaian pejuang perlawanan Bali melawan Belanda pada tahun 1946. Dalam kisah Dang Hyang Nirartha (seorang imam besar Hindu), ketika ia berkeliling Bali, ia tiba di tanah tanah yang terletak di tabanan dan di sini, ia memutuskan untuk menginap. Dikatakan bahwa imam yang sangat penting rental mobil bali ini datang ke bali sekitar tahun 1411 menurut kalender icaka Bali, atau 1489 M oleh kalender barat. Setelah menunggu beberapa saat di kuil Rambut Siwa, ia pindah ke lebih jauh ke timur. Imam yang terhormat dan pengikutnya yang setia mengikuti garis pantai selatan Ball dalam perjalanan mereka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar